Jumat, 03 Maret 2017

Mengenal Tanaman Kopi dan Jenis-Jenisnya

ilustrasi tanaman kopi dan kopi - foto by: gepita.com

Masyarakat Indonesia memang sudah akrab dengan kopi, apalagi Indonesia adalah salah satu negara pengekspor kopi terbesar di dunia. Yuk, kenali lebih lanjut tentang tanaman kopi.

Ciri-ciri tanaman kopi

Kopi memiliki ciri-ciri tanaman sebagai berikut:
  •         Tanaman kopi memiliki batang yang keras dan berwarna putih keabu-abuan.
  •          Daunnya mengkilat, berbentuk bulat telur dengan tepian rata dan pangkal yang tumpul.
  •       Bunganya merupakan bunga berjenis majemuk, warnanya hijau, berbentuk payung, kelopaknya terbagi lima bagian.
  •      Buah kopi sendiri bentuknya bulat telur. Ketika muda berwarna hijau dan saat matang dan tua berwarna merah.
  •     Biji berbentuk bulat telur, berbelah dua dan keras. Biji inilah yang banyak digunakan oleh masyarakat dunia sebagai minuman.

Arabika vs. Robusta

Ada puluhan spesies kopi dan berbagai varietasnya, hanya ada dua jenis yang populer dikenal oleh masyarakat, yaitu jenis arabika dan robusta. Biji kopi arabika lebih kecil berwarna hijau dan merah, biasanya tanaman jenis kopi ini banyak tumbuh di daerah tropis dan sub tropis pada ketinggian 600-2.000 m dpl seperti Indonesia dan beberapa negara Amerika Latin dan Afrika.

Sedangkan biji kopi robusta berwarna cokelat kehitaman dapat tumbuh pada ketinggian 800 m dpl, rasanya lebih pahit dan mengandung kafein lebih besar dibanding jenis arabika sehingga biasanya kopi jenis ini berharga lebih murah.

ilustrasi kopi luwak - foto by: agrotani

Kopi Luwak

Ada lagi jenis kopi ketiga yang disebut kopi luwak, yaitu kopi arabika atau robusta yang sebelumnya dimakan oleh luwak kemudian dikeluarkan bersama kotorannya setelah sebelumnya mengalami proses proses fermentasi oleh bakteri secara alami di dalam lambung hewan sejenis musang ini sehingga mengurangi kandungan asam yang pada akhirnya memberikan cita rasa dan sensasi unik bagi para penggemarnya, harganya pun cukup tinggi di pasaran.

Sejarah Kopi di Indonesia

Kopi pertama kali masuk ke Indonesia pada abad ke-17 dibawa oleh bangsa Belanda yang pada masa itu mengembangkan tanaman kopi di sekitar Jakarta kemudian meluas ke beberapa daerah di Jawa Barat seperti Sukabumi, Bogor, Bandung, dan daerah Priangan lainnya melalui sistem tanam paksa yang selanjutnya dikembangkan juga di Sumatra, Bali, dan sebagian Sulawesi.

Iklim tropis di Indonesia sangat cocok bagi pertumbuhan tanaman kopi sehingga saat ini Indonesia menjadi negara pengekspor kopi terbesar ketiga di dunia setelah Brazil dan Vietnam.

Kopi merupakan salah satu komoditi unggulan di Indonesia, terbukti kopi Gayo dari Aceh tercatat sebagai kopi termahal di dunia mengalahkan kopi Brazil yang terkenal, karena aroma dan rasanya banyak diminati oleh para pecinta kopi di berbagai belahan dunia.

Untuk Anda pecinta kopi atau siapa saja yang tertarik dengan kopi, Anda bisa bergabung dengan Gerakan Kopi Nusantara atau yang disingkat dengan Gepita dengan mengisi form Gepita. Kunjungi website gepita.com untuk info lebih lanjut.
(Sumber: Sehat Alami Dengan Herbal oleh Pusat Studi Biofarmaka LPPM IPB & Gagas Ulung, 2014) 


Tags: ciri-ciri tanaman kopi, kopi arabika, kopi robusta, kopi luwak, kopi gayo, komunitas kopi, jual kopi online

Tidak ada komentar:

Posting Komentar